BPI91.COM.Sampit – Kalteng.Seorang oknum ASN (Aparatur Sipil Negara) berisial Y yang bertugas di Kecamatan Kotabesi, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah,( Kalteng ,) telah melakukan pelecehan terhadap siswi SMK 1 Negeri Kotabesi, yang sedang maggang di Kantor Kecamatan Kotabesi, Selasa 14 Januari, 2025.
Sumber informasi warga yang enggan disebutkan namanya dimedia ini mengatakan, seorang oknum ASN berinisial Y, yang bertugas di Kecamatan Kotabesi, telah melakukan pelecehan terhadap Siswi SMK Negeri 1 Kota Besi, pada hari Selasa (14 /1/2025 korbanya siswi berinisial EH ” katanya.
Sementara menurut Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Kota Besi, Nyoman Sueta, ketika ditemui media ini diruang kerjamya Kamis 16/01/2025 membenarkan kalau siswinya yang sedang magang di kantor kecamatan itu telah mendapatkan perlakuan yang tidak pantas dari oknum ASN di Kecamatan tersebut,” ucapnya.
Oleh karna siswi saya yang maggang disitu mendapatkan perlakuan yang tidak senonoh dari oknum ASN yang bertugas disitu maka ahirnya siswi tersebut dipulangkan dan tidak diwajibkan untuk mengikuti magang atau PKL, untuk menyelamatkan anak siswi itu agar terhibdar dari hal-hal yang tidak diinginkan, ucapnya.
Sementara pihak korban pelecehan berinisial EH yang didampingi oleh keluarganya ketika dijumpai media ini dirumahnya Kamis 16/01/2025 mengungkapkan, Pelaku curi kesempatan disaat suasana kantor sepi karena masih pagi sekitar pukul 08.00 Wib, kami berdua sedang membahas Wifi. Pelaku bertanya kepada saya, Wifi mati ya, iya ucap korban.
Tak lama kemudian pelaku mendekat ke depan saya seraya bertanya, apakah kamu punya paket? Jawab korban mengatakan saya tidak punya paket, nah dari situ pelaku mulai kurang ajar dan tangannya langsung meraba-raba pipi dan berusaha menyentuh payudara saya selah kiri) nanum tidak kena karna saya tangkis,”beber korban.
Saya marah dan mengatakan kepada oknum ASN yang kurang ajar itu atas tindakan bapak, ini bisa saya laporkan lo.
Lantas pelaku langsung menjawab,”kenapa pacar kamu boleh keraba kamu, aku kok tidak boleh? oleh karna saya takut hal hal yang tidak diinginkan akhirnya saya berteriak menuju pintu minta tolong, tak lama kemudian suasana sudah ribut dan para staf kecamatan pun sudah mulai berdatangan termasuk pak camat dan pak sekcam yang pada saat itu ikut mendatangi dan menolong saya” jelas korban.
Namun sangat disayangkan atas kejadian yang menimpa saya yang dilakukan oleh oknum ASN tersebut yang berdinas disitu tiba tiba pak camat, mengeluarkan kata kata yang melarang saya untuk tidak menberitahu ibu dan keluarga saya, imbuhnya dengan nada kesal.
Sementara Plt, Kecamatan Kotabesi, Kabupaten Kotawaringin Timur, ( Kotim ) Huzaifah, ketika dikonfirmasi media ini melalui pesan WahtssAp, Jum at, 17/01/2025 sekira pukul 13.30. Wib terkait dugaan pelecehan yang dilakukan oleh oknum ASN di Kecamatan tersebut, sangat disayangkan hingga berita ini diterbitkan belum ada keterangan dari Plt, Camat Kotabesi.
( Ky )